
Ada beberapa faktor yang bisa membuat perhiasan memudar. Salah satu hal yang diduga menjadi pemicu adalah pH kulit manusia, lho! Namun, apakah benar kadar keasaman kulit seseorang bisa mempengaruhi warna bahkan kilau perhiasan? Yuk, langsung saja kita simak penjelasannya di bawah ini!

1. Oksidasi
Oksidasi adalah reaksi kimia yang terjadi ketika logam kontak dengan oksigen dan kelembapan. Logam seperti perak murni (sterling silver) atau logam campuran tanpa perlindungan tambahan, lebih rentan terhadap oksidasi karena struktur atomnya mudah bereaksi.Â
Ketika tingkat pH kulit menurun, permukaan logam mengalami perubahan kimia yang menyebabkan warna perhiasan memudar. Inilah salah satu penyebab mengapa pH kulit bisa membuat perhiasan tampak memudar.Â
2. Korosi
Selain oksidasi, pH kulit juga bisa membuat perhiasan memudar melalui proses korosi. Korosi adalah bentuk degradasi logam akibat paparan lingkungan.
Korosi dapat membuat struktur permukaan logam menjadi kasar atau muncul bercak-bercak. Namun, korosi sangat minim terjadi karena perhiasan sekarang telah dilapisi dengan lapisan pelindung, seperti rhodium dan anti-tarnish-coating.
Kesimpulan
ph kulit memang bisa membuat perhiasan memudar, terutama pada logam seperti perak atau logam campuran tanpa pelindung. Namun, tidak semua perhiasan akan memudah karena pH kulit, contohnya seperti emas murni, platinum, dan titanium akan jauh lebih stabil terhadap reaksi kimia.Â
Jadi, selama memilih bahan yang tepat dan merawatnya dengan baik, pengaruh ph kulit bukanlah hal yang perlu dikhawatirkan! solusinya, pilihlah perhiasan dari Ervia Jewelry yang sangat berkualitas, anti karat, anti luntur dan aman untuk kulit dengan bahan utama stainless steel!
