Banyak orang yang tidak menyadari bahwa ada bahan yang merusak perhiasan. Bahan-bahan ini ternyata sering kita temui dalam kehidupan sehari-hari, lho!

Tanpa perawatan yang tepat, perhiasan bisa menjadi kusam, berubah warna atau bahkan rusak. Untuk menghindari risiko yang akan terjadi, Yuk kita simak 3 bahan yang merusak perhiasan di bawah ini!

1. Alkohol (Ethanol dan Isopropyl Alcohol)

Alkohol adalah bahan yang merusak perhiasan dan sering kita jumpai di beberapa produk kecantikan. Contohnya, parfum, hand sanitizer dan produk kecantikan lainnya. 

Alkohol ini akan mengikis lapisan pelindung pada perhiasan, serta membuat batu permata kehilangan kilau alaminya. Jika sering terkena alkohol, maka perhiasan bisa menjadi kusam dan lebih rentan terhadap goresan.

2. Klorin (Chlorine)

Bahan yang merusak perhiasan selanjutnya adalah klorin. Klorin itu sendiri banyak ditemukan di dalam air kolam renang dan produk pembersih, seperti pemutih pakaian. 

Paparan klorin dapat menyebabkan emas dan perak menjadi rapuh, serta mengalami perubahan warna. Jika perhiasan sering terkena klorin, maka perhiasan tersebut ditakutkan menjadi rapuh dan mudah patah.

3. Amonia (Ammonia)

Amonia adalah bahan kimia yang banyak ditemukan dalam cairan pembersih kaca, serta di beberapa produk perawatan perhiasan yang tidak benar. 

Meskipun amonia dapat membersihkan perhiasan berlian, namun penggunaannya yang berlebihan dapat merusak logam, seperti emas dan perak. Selain itu, amonia juga dapat melemahkan batu permata yang memiliki pori-pori, seperti mutiara dan opal.

Tips Merawat Perhiasan dengan Aman

• Simpan perhiasan di tempat kering dan terpisah untuk menghindari gesekan antar logam.
• Bersihkan perhiasan dengan kain lembut dan hindari penggunaan cairan pembersih berbasis amonia atau klorin.
• Terakhir, lepaskan perhiasan sebelum berenang, menggunakan parfum atau bersentuhan dengan produk pembersih rumah tangga.

Dengan menghindari bahan-bahan di atas, perhiasanmu akan tetap indah dan tahan lama. Jangan sampai perhiasanmu rusak, karena kurangnya perhatian dalam merawatnya!